menyukaimu sama dengan menyiksa
bahkan untuk mengakuinya saja..
serasa membunuhku perlahan
tapi aku tak ingin terperangkap..
dalam ketidakpastian
tak ingin diselubungi rasa curiga..
terlalu lama
hanya menunggu waktu menjawab
sama dengan sia-sia..
membiarkannya mengalir seperti sungai
hanya akan selamanya ambigu..
dan apabila aku berdiam terlalu lama..
diterpa keraguan yang menyelimuti..
aku akan mendingin
hingga hilang perasaan itu..
hingga hilang harapan pada bintang..
yang cahayanya sudah tampak
menunggu...
menunggu aku menyadari silaunya
yang mengganggu mataku
mengusik mimpiku sejak awal
ego harus aku hilangkan
menjalarkannya ke bawah..
sekalipun harus ada darah yang mengalir..
setidaknya itu kan menjadi luka terakhir
atas perasaan yang ada selama ini
published : Jun, 28 2012
No comments:
Post a Comment