Nov 14, 2012

buah tanganku

kepedihan itu...

aku yang menyulamnya
benang demi benang
tanpa pernah terputus

kepedihan itu...

aku yang melukiskannya
dengan sketsa kekelaman
dengan warna kelabu yang pudar

namun mengapa?
masih saja aku mengayuh
menyebrangi sungai penuh derita
melangkah tiada henti

padahal, aku tahu
kepedihan itu...
semakin mengikis arti kata percaya

air mata sudah berlinang
tetapi, terus saja ku hapus dan ku seka
dengan tersenyum 'tuk menutup luka
walau hati masih meringis kesepian

buta, semua menjadi tak nyata
tuli, semua menjadi tak bergema
bodoh, semua menjadi tak masuk akal

mungkin itu aku
sampai-sampai
kisah kepedihan itu...
ciptaan garis tanganku sendiri

published : Nov, 11 2012

No comments:

Post a Comment